Penyebab dan Solusi Tangan Pegal dan Kram Saat Bermain Rubik
Ditulis pada: Agustus 01, 2020
Kram tangan dan jari dapat terjadi karena berbagai alasan dan menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan pada beberapa orang, terutama saat kita sedang memainkan rubik's cube.
Seringkali, kram tangan disebabkan oleh kejang otot, yaitu kontraksi otot yang tidak terkendali atau tidak disengaja. Kejang atau kontraksi ini tidak memungkinkan otot menjadi rileks dan dapat menjadi menyiksa dalam beberapa kasus.
Kram jemari tangan dapat disebabkan oleh banyak kondisi
- Terlalu sering menggunakan tangan, jari, atau lengan dapat menyebabkan kram dan nyeri.
- Dalam banyak kasus, kram tangan dapat diobati dengan obat rumahan.
- Meskipun biasanya hanya sebentar, kram ini dapat berakibat fatal jika dibiarkan begitu saja.
Dalam keadaan biasa, kontraksi otot adalah hasil dari proses normal dalam tubuh termasuk komunikasi antara otak, sumsum tulang belakang, dan otot.
Selama proses kontraksi otot, sinyal otak dikirim melalui sumsum tulang belakang dan langsung ke otot. Bahan kimia dan protein berinteraksi di dalam otot yang menyebabkan pemendekan dan relaksasi otot.
Ketika ada gangguan abnormal dalam proses ketegangan otot ini, kejang otot dan kram dapat terjadi. Seringkali, rasa sakit ini sembuh sendiri dalam beberapa menit. Kedutan otot juga dapat menyertai kejang otot, kram, atau rasa pegal dan dapat terjadi selama periode istirahat atau dalam waktu setelah kontraksi otot.
Cara mencegah kram jari-jari tangan saat bermain rubik
Lakukan hal-hal di bawah ini sebelum kamu berlatih speedcubing.
- Regangkan jemari tangan.
- Minum cukup air secukupnya.
- Siapkan sebotol atau segelar air dia tas meja.
- Latih penguatan otot jari, lihat video di bawah ini untuk membiasakan diri.
Solusi mengatasi kram dan pegal saat bermain kubus rubik
- Hentikan aktivitas apa pun yang menyebabkan tangan kram.
- Regangkan otot tangan terutama di bagian jari.
- Pijat dan gosok otot, gunakan balsem atau minyak yang hangat.
- Basuh atau rendam tangan ke dalam air hangat, kemudian ke air dingin.
- Beri jeda beberapa hari tanpa menyentuh rubik sama sekali.
Berlatihlah dengan giat, secukupnya, jangan lupa beristirahat.
